Tuesday, February 27, 2007

Konflik Dunia, Perang dan Gap Sosial

Posted in Management by Romi Satria Wahono on the April 25th, 2006
Visited 25717 times. Print This Post/Page E-Mail This Post/Page

timurtengah.jpgKonflik dan perang telah terjadi dimana-mana di seluruh dunia ini. Bumi yang terkotak-kotak menjadi 192 negara dimana lebih dari 6 milyar manusia hidup didalamnya, ternyata penuh dengan konflik. Konflik antar manusia, antar golongan, antar etnis dan antar negara. Steven D. Strauss dalam bukunya menyatakan bahwa dalam setengah abad terakhir, tidak ada dari 192 negara di dunia ini yang tidak pernah terlibat konflik. Setiap negara pernah mengalami konflik baik dalam negeri maupun luar negeri, satu kali atau bahkan lebih.

Konflik politik di Rwanda tahun 1994 telah menyebabkan 1 juta penduduk etnis Tutsi tewas mengenaskan karena dibantai lawan politiknya yang beretnis Hutu. Di belahan bumi yang lain lagi, konflik di Korea juga menyebabkan jutaan orang tewas. Lebih dahsyatnya lagi, konflik ini menyebabkan terbelahnya Korea (yang sama sekali sama dalam bahasa, budaya, geografi dan agrikultur) menjadi dua negara (Korea Utara dan Korea Selatan).

Kalau ditanya negara manakah yang paling banyak terlibat dalam masalah konflik luar negeri setengah abad terakhir ini. Tidak mengejutkan bahwa jawabannya adalah Amerika Serikat. Disamping terlibat dalam 5 konflik dan peperangan penting abad ini, antara lain dalam perang di Korea, Vietnam, Perang Dingin, Irak dan Afganistan. Amerika juga terlibat dalam 3 invasi dan serangan mendadak ke negara lain yaitu ke Laos, Kamboja dan Libya. Kemudian juga terlibat dalam paling tidak 6 operasi keamanan, yaitu ke Dominika, Lebanon, Somalia, Kosovo, dan beberapa negara teluk. Terlibat dalam 2 misi penyelamatan di Iran dan Mayagues, dan juga misi pengusiran pemerintah nasional di Panama.

Negara berikut setelah Amerika, yang banyak terlibat dalam masalah konflik antar negara adalah Israel. Setelah perang dunia kedua selesai, paling tidak Israel terlibat dalam 6 peperangan dan konflik. Yaitu perang kemerdekaaan (1948), perang Suez (1956), perang 6 hari (1967), perang Atrisi (1967-1970), perang Yom Kippur (1973), perang Lebanon (1982), dan yang sampai belum terpecahkan adalah konflik dengan palestina (1987-sekarang).

Menyusul kemudian Mesir, Iraq dan negara-negara lain dalam wilayah Timur Tengah. Bagaimanapun juga, saat ini tidak ada konflik dunia yang sedahsyat konflik di Timur Tengah [Strauss-2002]. Baik dari perspektif akar permasalahan yang menyebabkan konflik, tingkat kesulitan dalam mempertemukan pemimpinnya, dan juga dari perspektif bagaimana metode yang tepat untuk memecahkan masalah. Konflik di Timur Tengah juga merupakan konflik yang paling berdarah, paling berbahaya dan paling banyak dipublikasikan oleh media massa. Campur tangan Amerika dalam konflik di Timur Tengah semakin memperparah keadaan.

PENYEBAB KONFLIK

Ada beberapa faktor yang bisa kita analisa sebagai penyebab atau paling tidak bisa pemicu terjadinya suatu konflik.

Faktor pertama adalah karena ambisi untuk menunjukkan eksistensi dan pamer kekuatan (power showing). Kalau Woodrow Wilson mengatakan pada saat perang dunia pertama bahwa perang yang dia lakukan ini bertujuan untuk mengakhiri semua peperangan (war to end all wars). Dan George W. Bush mengatakan bahwa perang melawan terorisme adalah perang untuk menghapuskan kejahatan (wipe out evil). Pada hakekatnya semua ingin mengakselerasi eksistensi diri dan identitas politik (identity politics) di mata dunia internasional. Kemudian mengklaim bahwa tindakan (negara) mereka sendirilah yang benar. Faktor ini juga termasuk faktor penting penyebab konflik politik (revolusi, kudeta) ataupun fenomena ethnic cleansing dan genocide yang beberapa dekade ini cukup marak di dunia (Serbia-Bosnia, Serbia-Kosovo, Tutsi-Hutu di Rwanda).

Kedua, konflik dan perang adalah bisnis model baru yang sangat menguntungkan. Cukup mencengangkan bahwa Amerika sebagai negara yang paling banyak terlibat konflik dan perang, ternyata juga sebagai penjual senjata paling banyak di dunia. Iraq sebagai musuh tetap Amerika dalam beberapa dekade ini mencatatkan diri sebagai negara pengimpor senjata terbesar di dunia. Tak bisa kita pungkiri bahwa perang adalah merupakan bisnis besar.

Negara Pengekspor Senjata
(milyar dolar/tahun)

Negara Pengimpor Senjata
(milyar dolar/tahun)

Amerika Serikat ($18) Irak dan Iran ($6)
Rusia ($4.5) Arab Saudi ($3)
Perancis ($4) India ($3)
Kuba ($2) Vietnam ($2)
Cina ($2) Libya ($2)

Selain keuntungan dari penjualan senjata, kekayaan alam bisa jadi daya tarik lain. Bukan suatu rahasia lagi bahwa Amerika juga mengagendakan eksplorasi minyak dalam setiap keterlibatan konflik dengan negara lain, khususnya negara dalam wilayah Timur Tengah. Demikian juga dengan Australia yang “ada maunya” dibalik dukungan terhadap kemerdekaan Timor Timur. Kini pemerintah baru Timor Timur pusing dengan tuntutan Australia perihal penentuan ulang batasan maritim dalam Timor Gap Treaty 1989, dan juga pembagian royalti masalah minyak di celah timor.

Faktor ketiga adalah faktor kemiskinan, ketidakadilan dan gap sosial yang terlalu besar. Anthony Georgieff berargumentasi bahwa pada era diatas tahun 1990, lebih dari 80% konflik dan peperangan di dunia disebabkan karena faktor kemiskinan dan krisis perekonomian [Georgieff-2000]. Negara miskin lebih besar memiliki peluang konflik dibandingkan dengan negara kaya (dengan perbandingan 3 banding 1). Sekjen PBB Kofi Annan menambahkan dalam salah satu pidatonya bahwa selain faktor kemiskinan, adanya ketidakadilan dan gap sosial-ekonomi yang cukup besar termasuk penyebab konflik yang penting.

Saya cukup terkejut dengan tulisan seorang jurnalis New York Times bernama Barbara Crossette sekitar 4 tahun yang lalu [Crossette-1998]. Dia menyatakan dalam laporan tentang human development bahwa 20 persen orang terkaya di dunia mengkonsumsi 86 persen semua barang-barang dan servis yang ada di dunia. Sementara kebalikannya 20 persen orang termiskin di dunia hanya mengkonsumsi 1,3 persennya. Dan lebih dahsyatnya lagi ditambahkan bahwa, 20 persen orang terkaya di dunia tersebut juga menkonsumsi 45 persen dari seluruh daging dan ikan, 85 persen dari seluruh energi, 84 persen dari seluruh kertas, menguasai 74 persen dari seluruh jaringan telepon dan 87 persen seluruh kendaraan yang ada di dunia.

Dalam laporan tersebut juga disebutkan bahwa tiga orang terkaya dunia memiliki aset yang sekurang-kurangnya jumlah total dari GDP (Gross Domestic Product) 48 negara berkembang. Kemudian Swedia dan Amerika memiliki 681 dan 626 line telepon untuk setiap 1000 orang. Di lain pihak Afghanistan, Kamboja, Republik Kongo hanya memiliki 1 line telepon untuk 1000 orang.

Disamping menjadi masalah serius di Indonesia, ternyata besarnya gap kaya-miskin ini juga merupakan pekerjaan rumah bagi dunia. Kenyataan ini terus terang membuat pertanyaan tentang kapan konflik di dunia ini akan berakhir semakin susah terjawab.

REFERENSI:
[Crossette-1998] Barbara Crosette, Kofi Annan’s Astonishing Facts!, The New York Times, September 27, 1998.
[Georgieff-2000] Anthony Georgieff, World: Swedish Report Emphasizes Role Of Poverty In War, Radio Free Europe, Radio Liberty, 2000.
[Strauss-2002] Steven D. Strauss, World Conflicts, Alpha Books, 2002.

ttd-small.jpg

Popularity: 100%

Monday, February 26, 2007

TIPS

Sample Image

Jadi orang yang lebih baik

“Saya nyaman dengan keadaan diri sendiri! Jadi orang lain harus bisa menerima saya apa adanya.” Bagaimana pendapat kamu dengan pernyataan diatas? Benar atau salah?

Bagaimana pendapat kamu dengan pernyataan diatas? Benar atau salah? Hmmm... sebenarnya sih, pernyataan itu tidak sepenuhnya benar. Kenapa? Karena kita memang harus merasa nyaman dengan diri sendiri. Hal itu menunjukkan kalau kita adalah orang yang punya rasa percaya diri. Tapi rasa nyaman yang kita rasakan itu belum tentu dirasakan oleh orang lain, sehingga kita tidak bisa meminta mereka untuk menerima diri kita apa adanya. Kamu harus ingat, beda kepala beda isinya. Jadi jangan terlena dengan rasa nyaman itu sampai lupa membenahi diri sendiri.

Memang sih, memperbaiki diri bukan hal yang mudah. Tapi juga bukan hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Coba saja kamu ingat bagaimana masa kecilmu? Pasti ada banyak hal yang berubah dari dalam dirimu, kan? Hal ini bisa jadi bukti bahwa memperbaiki diri itu bukanlah suatu hal yang sangat sulit dilakukan.

Mau memperbaiki diri tapi bingung caranya? Coba ikuti saja beberapa tips di bawah ini.

1. Rajin-rajin introspeksi
Cobalah introspeksi dan jujur pada dirimu sendiri. Dari sana kamu bisa menyadari bahwa ada sifat maupun kebiasaanmu yang perlu dibenahi, sehingga timbul niat untuk merubahnya. Melalui introspeksi kamu juga tahu bagian mana dari dirimu yang harus segera diperbaiki sehingga tidak menjadi bumerang di kemudian hari.

2. Belajar dari orang lain
Salah satu cara mudah untuk memperbaiki diri adalah dengan mempelajari hal-hal positif dari orang lain. Misalnya, kamu orangnya pemalu dan kurang mudah bergaul, sedangkan kakakmu tipe orang yang supel dan cepat akrab dengan orang lain. Coba deh, kamu pelajari bagaimana sikap kakakmu itu saat bertemu dengan teman ataupun orang yang baru dikenalnya. Lewat pengamatan itu, kamu bisa mempelajari bagaimana berinteraksi yang baik dengan orang lain, sehingga secara perlahan kamu bisa menghilangkan sifat pemalumu itu. TAPI INGAT, BELAJAR BUKAN BERARTI MENIRU ORANG LAIN, YA!

3. Disiplin
Yang namanya niat baik itu selalu saja ada cobaannya. Jadi kamu harus bertekad kuat dan berdisiplin tinggi. Supaya bisa punya disiplin yang tinggi kamu harus memiliki target agar kamu tidak mudah tergoda untuk menyerah pada keadaan. Contohnya saja, kamu ingin menaikkan nilai Matematika-mu di rapor dan bila kamu belajar jauh-jauh hari sebelum ujian, pasti kamu akan mendapatkan nilai yang baik. Namun setiap kamu berniat meluangkan waktu untuk belajar, teman-teman kamu selalu mengajak kamu pergi bermain atau jalan-jalan. Disinilah disiplin diri untuk mencapai target itu sangat dibutuhkan. Dengan begitu kamu bisa menahan semua godaan yang datang dan memilih mana yang paling baik untuk kamu lakukan.

Intinya: Niat untuk merubah diri itu harus datang dari hatimu sendiri. Dan niat baik saja belum cukup, karena kamu juga harus melakukan berbagai tindakan supaya keinginanmu itu bisa terwujud. Selamat mencoba!
Aneka situs untuk pelajaranmu

Ada banyak jalan menuju Roma. Begitulah kata-kata pepatah yang mengisyaratkan kita untuk bisa bersikap kreatif saat menemui masalah. Nah, kalau kamu ada segudang pertanyaan tentang pelajaran yang ingin kamu ketahui tapi tidak tahu mau bertanya pada siapa, coba saja cek beberapa situs berikut ini. Selain bisa membantumu belajar, pengetahuanmu juga makin bertambah.


All about Chemistry!

www.chem-is-try.org. Situs tersebut bisa membantumu untuk memecahkan kesulitan dalam mengikuti pelajaran kimia. Karena di sini ada rubrik belajar online, yang bisa membantumu untuk mendalami ilmu kimia. Selain itu, di situs ini juga ada artikel seru tentang perkembangan yang terjadi di dunia kimia dan orang-orang yang berjasa di bidang tersebut.

Dunia Sains
Jika kamu ingin tahu perkembangan terbaru di dunia sains, situs www.fisikaasyik.com ini bisa jadi salah satu acuanmu. Situs ini menyediakan berbagai macam berita tentang penemuan terbaru dan kejadian penting di dunia sains. Kamu juga bisa membaca 100 profil ilmuwan fisika di dalam situs ini.

Let’s Go Math!
Situs berbahasa Inggris ini menyediakan semua informasi tentang matematika. Ada artikel, forum tanya jawab, istilah matematika, profil ilmuwan matematika, permainan dan bahkan kalkulator! Situs www.allmath.com ini juga mencantumkan berbagai situs matematika lainnya.

Sejarah Indonesia
Kalau kamu ingin mengetahui sejarah negara kita ini, kamu bisa melihatnya di situs www.gimonca.com. Di sini kamu bisa membaca apa saja yang terjadi di Indonesia dari tahun 100 M sampai tahun 2003! Jadi kamu bisa tahu siapa saja tokoh yang memegang peranan penting dalam perkembangan negara ini.

TIPS

Sample ImageTips Hadapi gempa

Musibah gempa bumi yang melanda Aceh dan Yogyakarta beberapa waktu lalu memang sangat menyedihkan dan meyeramkan. Makanya, kita harus waspada terhadap bencana alam gempa bumi ini. Karena Indonesia bisa dibilang negara yang rawan akan terjadinya gempa bumi. Nah, supaya kamu tidak panik, SISWA akan kasih tahu beberapa informasi tentang gempa bumi serta cara menghadapinya.


Gempa bumi itu…
Getaran yang terjadi di permukaan bumi.

Penyebab terjadinya gempa bumi
Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan dimana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa bumi akan terjadi. Selain itu, gempa juga bisa disebabkan oleh pergerakan magma di dalam gunung berapi. Gempa bumi seperti itu dapat menjadi gejala akan terjadinya letusan gunung berapi.

Sebelum gempa terjadi sebaiknya…
Kenali lingkungan tempat tinggalmu. Apakah kamu tinggal di daerah yang memang sangat rawan terhadap gempa atau tidak. Lalu pastikan perabotan rumah tangga yang berukuran besar seperti lemari menempel dengan baik pada dinding. Hal itu dilakukan agar disaat gempa terjadi, barang-barang berat seperti itu tidak mudah roboh dan menimpamu. Kamu juga harus memisahkan barang yang mudah terbakar dan pecah. Jangan sekali-kali meletakkan barang yang mudah terbakar di tempat yang mudah pecah. Sebaiknya kamu juga harus selalu menyediakan kotak P3K, senter, radio dan air.

Ketika gempa bumi itu terjadi
Panik itu wajar, tapi kamu harus berusaha untuk tetap tenang saat berhadapan dengan situasi seperti itu. Coba kamu baca beberapa petunjuk dibawah ini, agar kamu bisa lebih tahu apa yang harus dilakukan ketika terjadi gempa bumi.

Jika kamu sedang berada di dalam rumah
• Jika tidak memungkinkan untuk lari keluar rumah, lebih baik kamu berlindung di bawah meja ataupun tempat tidur.
• Lindungi kepalamu dengan bantal.
• Jauhi lemari, rak buku, jendela kaca dan wilayah dapur.
• Matikan seluruh alat elektronik

Jika kamu sedang berada di luar rumah
• Hindari berada dibawah bangunan tinggi, tembok, tiang listrik, papan reklame dan pohon tinggi.
• Usahakan untuk berada di tanah kosong
• Perhatikan tempat kamu berpijak, hindari apabila terjadi keretakan di tanah.

Jika kamu sedang mengendarai kendaraan ataupun berada di dalamnya
• Jangan sekali-kali langsung menginjak rem. Kurangi saja kecepatan secara bertahap dan hentikan kendaraanmu di bahu jalan. Kamu tidak boleh berhenti di pompa bensin ataupun di jembatan.
• Segera keluar dari dalam kendaraan dan cari daerah yang terbuka.

Setelah gempa bumi
Jika kamu berada didalam rumah ataupun bangunan, segera keluar begitu gempa reda. Dan jangan menggunakan lift dan escalator, gunakan saja tangga biasa. Setelah itu lihat keadaan disekitarmu. Siapa tahu saja ada yang terluka dan butuh pertolongan secepatnya. Disinilah kegunaan sebuah P3K. Setelah itu periksa juga lingkunganmu. Apakah telah terjadi kebakaran atau kebocoran gas? Setelah itu nyalakan radio untuk mendengarkan informasi selanjutnya. Dan yang paling penting, jangan masuk kembali ke dalam rumah, karena mungkin saja terjadi gempa susulan. Kamu sebaiknya segera mencari informasi di mana tempat evakuasi. Jadi kamu bisa merasa lebih aman dan bisa segera mendapatkan perlindungan.

HTML : Google AdSense (part 1)

Beberapa diantara kita mungkin belum mengenal Michael Cheney.Seorang tenaga pemasar berkebangsaan Inggris yang berhasil mengumpulkan lebih dari USD $19.000 (setara rp.131.730.000)perbulan hanya dari AdSense.Banyak yang tertarik tentunya dengan berita yang sangat bombastis seperti ini.Ujung-ujungnya tentu membayangkan apa yang bisa kita lakukan dengan uang sebanyak itu.Jangan pula cepat-cepat menuduh ini adalah bisnis MLM.

Lalu apakah itu AdSense?Adalah program dari Google untuk menempatkan iklan berupa text atau gambar pada website selain website Google seperti blog yang sedang Anda baca ini.

Adsense akan menampilkan text maupun gambar yang relevan dengan target dan isi weblog kita.Dan saat kita menambahkan google search di weblog kita, Adsense akan menampilkan iklan text yang relevan dengan hasil pencarian melalui mesin pencari Google.

Kita tidak perlu memiliki situs yang besar atau memiliki traffic yang tinggi untuk menghasilkan uang,Adsense juga bekerja untuk situs-situs perseorangan.Tentu hasilnya akan lebih baik bila kita memiliki situs,bisa berupa blog, yang memiliki traffic yang baik.Ini sesuai dengan gambaran teknis yang menyatakan semakin banyak pengunjung yang datang, semakin banyak kemungkinan iklan yang bermunculan, maka semakin banyak pula kemungkinan iklan tersebut dikunjungi.Laiknya hukum ekonomi ya?

Halnya yang perlu dilakukan pertama kali guna menggunakan program ini adalah memiliki account email (tidak harus email di google).Ini digunakan untuk login ke halaman AdSense.Setelah itu daftarkan account Adsense dengan membuka https://www.google.com/adsense.

Setelah mengisi formulir pendaftaran secara online dan disetujui, Adsense akan mengantarkan kita ke bagian bagaimana tata cara penyetingan dan penempatannya ke web kita.Tinggal copy paste sintakHTMLnya dan iklan yang sesuai dengan target kita akan muncul diweblog kita.

Ada baiknya pada saat penyetingan iklan kita harus memperhatikan posisi, bentuk, warna dan ukuran yang akan ditampilkan.

Penempatan iklan di bagian atas akan jauh mendapatkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan di bagian bawah.
(kecuali pada halaman yang pendek, tanpa menampilkan scroller dibagian sisinya)

Tempatkan iklan di bagian yang kaya akan konten/isi atau di bagian navigasi karena dibagian inilah pengunjung biasanya terfokus.

Bayangkan pula bagian-bagian yang kira-kita mata kita (sebagai pengunjung setia) paling sering diperhatikan.Paling tidak ini bisa menjadi acuan bagian mana kira-kira mata pengunjung akan terfokus.

catatan : bagian yang lebih gelap akan menunjukan posisi penempatan iklan yang lebih baik.

lalu ukuran yang mana yang paling banyak direkomendasikan? menurut servise google yang dirilis, berikut ukuran yang paling efektif :

  • 336 * 280
  • 300 * 250
  • 160 * 600
Pilih ukuran yang paling sesuai dengan situs kita.Ukuran lebih lengkapnya bisa dibaca disini.

Berikut adalah hasil yang didapat saya pada hari ini (03-05-06):



Bersambung..


diambil dari situs http://edittag.blogspot.com/2006/05/html-google-adsense-part-1.html

Thursday, February 22, 2007

mengedit itu mengenyangkan ...: WEB : Display Flickr photos on your website

mengedit itu mengenyangkan ...: WEB : Display Flickr photos on your website

Sayidina Umar Ibnu Khattab & Lumpur Panas Lapindo ?

Sayidina Umar Ibnu Khattab, nama besar yang harum di bumi dan di langit, salah seorang dari empat sahabat besar yang utama dan beliau dijamin syurga. Beliau merupakan khalifah kedua Rasulullah SAW setelah Sayidina Abu Bakar Ash Shiddiq. Banyak kisah menyebutkan tentang ketaqwaan Sayidina Umar Ibnu Khattab, tentang zuhudnya, tentang ketegasannya membela agama Allah dan sifat waraknya..

Sayidina Umar adalah salah satu bukti kebesaran dan kehebatan Rasulullah SAW kekasih Allah. Berkat doa Rasulullah beliau memeluk Islam. Rasulullah mampu mengubah dan mendidik, mengenalkan Allah pada Umar Ibnu Khattab sehingga menjadi seorang yang super bertaqwa. Dari manusia yang pernah mengubur bayi perempuannya hidup-hidup menjadi manusia yang mampu menyerahkan dunianya, hidup matinya untuk Allah dan RasulNya.Dari manusia yang kejam dan ditakuti se-jazirah arab menjadi manusia yang paling disegani dan dihormati di Timur dan di Barat (Persia & Romawi). Manusia yang membuat seantero jazirah arab terkejut dan ciut nyali ketika mendengar beliau memeluk agama Islam. Islam telah mengubahnya menjadi manusia yang sangat penyayang, adil dan sangat membela orang miskin. Dari manusia yang sangat keras menjadi manusia yang lembut hatinya, hingga linangan air matanya ketika mengingat dosa membekas di pipinya.

Air matanya selalu mengalir ketika takut kepada Allah, ketika teringat dosa-dosanya dan juga di saat mengaharapkan keampunanNya. Karena takut dengan dosa-dosanya, maka setiap malam beliau memukuli punggungnya sendiri karena merasa banyak berdosa dengan Tuhan. Biarlah dosa-dosaku aku tanggung di dunia daripada aku harus menanggungnya di akhirat kelak begitulah hatinya merintih. Sayidina Umar, dari manusia penyembah roti dan patung menjadi manusia pemuja Allah yang hatinya begitu takut dan cinta dengan Allah.

Sayidina Umar adalah manusia hasil didikan Nabi akhir zaman. Rasa takutnya dengan Tuhan begitu terlihat, hingga selalu bergetar dan menggigil badannya, serta pucat wajahnya ketika mengambil air wudlu. Ketika ditanya oleh sahabat mengenai hal itu, beliau menjawab : “ tahukah engkau kepada siapa aku akan menghadap sesaat lagi?”.Semakin dekat dengan waktu sholat, semakin hebat getaran hati beliau. Hingga degupan jantung beliau ketika sholat terdengar sampai tiga shaf di belakangnya.Bahkan tercium bau hati terbakar karena hatinya terlalu takut dengan Tuhan. Begitulah rasa takut beliau sewaktu menghadap Allah, Raja dari segala raja.

Sifat tawakal beliau kepada Allah begitu kental, hingga setelah menjadi khalifah pun beliau tidak memiliki pengawal. Suatu ketika seorang utusan Romawi terheran-heran ketika menyaksikan Amirul Mukminin ditemuinya sedang tertidur seorang diri di bawah sebuah pohon, tanpa ada pengawal satupun. Ketika utusan Romawi itu bersiap hendak mengayunkan pedang ke arah sayidina Umar, tiba-tiba muncul dua ekor singa yang akan menerkam pengawal itu. Itulah diantara karamah Sayidina Umar ibnu Khattab. Dan akhirnya utusan itu pun masuk Islam, bukan dengan kekerasan tetapi dengan karamah (kemuliaan yang Allah berikan kepada orang yang sangat dekat padaNya, kalau bagi Nabi dan Rasul disebut Mukjizat).

Pakaian Sayidina Umar teramat sederhana, bahkan sampai bertambal-tambal. Beliau sering memanggul sendiri karung-karung makanan untuk rakyatnya yang miskin. Ketika ditanya oleh orang kenapa beliau berbuat demikian sedangkan beliau adalah khalifah, beliau menjawab : “sesungguhnya yang akan ditanya oleh Allah mengenai perkara ini ( keadaan rakyat ) adalah aku, bukan kalian” .Artinya walaupun dunia di gengamannya tetapi tidak terpaut di hati, jasadnya bersama manusia tetapi hatinya bersama Tuhan ( Zuhud ). Rasa kehambaannya begitu tinggi, hingga beliau berkata : “jika semua orang di neraka sudah selesai hukumannya, dan tiggal seorang yang terakhir, aku takut akulah orangnya”. Padahal disebutkan oleh Nabi SAW ,Shodiqul Masduq, bahwa beliau adalah sahabat yang dijamin syurga.

Ketika dilantik menjadi Khalifah, beliau tidak berusaha tidur dalam kesehariannya. Beliau berkata, “ aku tidak dapat tidur di waktu siang,karena takut urusan rakyatku tidak selesai. Dan aku juga tidak dapat tidur di waktu malam,karena takut urusanku dengan Allah tidak selesai”.

Salah satu karamah Sayidina Umar yang lain adalah dengan izin Allah beliau mampu mewujudkan teknologi komunikasi yang super canggih, “the power of taqwa”. Kisahnya, saat itu sayidina Umar sedang berkhutbah di Madinah di hadapan kaum muslimin, tiba-tiba dalam khutbahnya beliau berteriak keras : “Sariyah…pergi ke balik bukit…!” Orang-orang yang hadir saat itu terheran-heran mendengar teriakan beliau yang tiba-tiba. Sampailah beberapa minggu kemudian datang sepasukan kaum muslimin, dipimpin oleh Sariyah bin Zanim Al Khalji, pulang dari medan jihad di Yerusalem, Palestina. Sariyah menghadap Sayidina Umar dan menceritakan pengalamannya. Dia mengatakan bahwa, persis di hari dan waktu yang sama saat sayidina Umar berkhutbah di Madinah itu, Sariyah mendengar suara Sayidina Umar memerintahkan pasukannya agar pergi ke balik bukit. Sehingga di dapati pasukannya selamat dari kepungan musuh yang sangat banyak dan akhirnya tentara muslimin berhasil menduduki Yerusalem. Kisah terkenal ini disebutkan dalam kitab terbitan Beirut berjudul Thabaqat Al Munawi Al Qubra dan Jami’ Karamat Al Auliya’.

Pernah suatu ketika di zaman pemerintahannya, sungai Nil mengalami surut dan kering airnya. Menurut bangsa Qibti ( Mesir ) seorang gadis perawan harus dikorbankan untuk mengalirkan kembali air sungai Nil. Mendengar hal itu Sayidina Amr bin Ash ( Gubernur Mesir saat itu ) mencoba menghalang karena kedatangan Islam telah menghapuskan kepercayaan bangsa Mesir jahiliyah tersebut. Tetapi usahanya tidak membuahkan hasil, sehingga beliau mengirim surat rujukan kepada Khalifah Umar ibnu Khatab. Membaca surat Amr bin Ash, Sayidina Umar kemudian segera menulis sebuah surat yang maknanya : “ Surat ini dikirim oleh Umar, Amirul Mukminin kepada sungai Nil. Wahai sungai Nil…Apabila air yang mengalir pada tubuhmu bukan dari kuasa Allah maka kami tidak memerlukanmu sama sekali, Tapi kami yakin Allah Maha Berkuasa dan kepadaNya kami memohoin supaya kamu mengalir ”.Kemudian Sayidina Umar memerintahkan Amr bin Ash untuk mengirimkan surat itu kepada sungai Nil dengan cara dihanyutkan ke dalam sungai Nil.Sungguh ajaib, dengan serta merta air sungai itupun mengalir seperti sedia kala sehingga akhirnya pengorbanan gadis perawan urung dilakukan, dan kewibawaan Islam pun naik di Mesir. Dalam kisah ini dapat kita fahami bahwa sungai Nil, sebagai makhluk Allah, pun taat pada khalifahNya. Kisah ini ditulis dalam kitab besar Nadharu Asasul Hukmiatul Islamiyah.

Kemudian, pernah suatu ketika di jazirah arab terjadi gempa bumi dahsyat. Waktu itu Sayidina Umar sudah diangkat sebagai Khalifah. Sungguh di luar lojik, hanya dengan tongkatnya Sayidina Umar memukul bumi yang sedang bergetar itu, sambil berkata : “ wahai bumi,engkau hamba Allah dan aku khalifahNya, mengapa engkau berguncang, apakah aku pernah bertindak tidak adil ke atas engkau?”. Dengan izin Allah bumi pun berhenti berguncang, bumi sebagai makhluk Allah pun ikut tunduk patuh kepada khalifah Allah, ”wakil Tuhan” di zaman itu. Dalam dunia wali orang seperti ini disebut Sohibuz Zaman / Ghauts / Khutubul Auliya’/ Sulthanul Auliya’ yaitu pemilik zaman, yang kepadanya Allah mewariskan bumi ini.

Allah berjanji dalam Qur’an Surat Al Anbiya’ ayat 105 : “ akan Aku wariskan bumi ini kepada hamba-hambaKu yang soleh( bertaqwa) ”.

Kepada Shohibuz Zaman ini Allah wariskan bumi atas dasar ketaqwaannya, Allah jadikan semua makhluk tunduk dan patuh kepadanya, binatang, tumbuhan, awan, angin, bumi, hujan, tanah,petir dsb. Sohibuz Zaman adalah wakil Allah di zaman itu, manusia yang paling bertaqwa di zaman itu dan manusia yang paling mengenal ( ma’rifat ) Allah di zaman itu. Dengan sebab / perantaraan ( wasilah ) dia Allah memberlakukan segala kejadian di dunia di zaman itu. Sewaktu ada Nabi dan Rasul maka merekalah Shohibuz Zaman di zaman mereka. Bahkan Rasulullah SAW bukan sekedar Sohibuz Zaman, baginda adalah Sohibul Azman ( pemilik seluruh zaman ) manusia yang paling bertaqwa, manusia yang paling dicintai Allah, pemimpin para Nabi dan para Rasul, pemimpin orang bertaqwa, imam seluruh manusia, uswatun hasanah dan rahmat bagi seluruh alam.

Setelah tidak ada Nabi dan Rasul, maka khusus untuk umat Nabi Muhammad, atas dasar kasih sayangNya, Allah tetap mengirimkan wakilNya di dunia. Orang ini bukan seorang Nabi dan juga bukan seorang Rasul, tetapi peranannya seperti Nabi dan Rasul. Dia diberi gelar Mujaddid, yang diutus Allah setiap seratus tahun di awal kurun hijriyah, yang tugasnya membawa manusia kepada Allah, mengembalikan manusia kepada Islam yang tulen, dia membangunkan sistem yang lain daripada sistem yang ada, yaitu membangunkan sistem Rasulullah, system Quran dan Sunnah, dia dan jamaahnya mampu melahirkan kebenaran (zohirina ‘alal haq) bukan sekedar memberikan slogan ataupun perkataan, mereka mampu melahirkan sistem hidup Islam secara riil ( madani ) di seluruh aspek kehidupan -akidah, ibadah, akhlak, dakwah, ekonomi, kebudayaan, teknologi, kesehatan, pendidikan dsb-.,Mujaddid akan memberi panduan yang paling tepat dalam mengamalkan Quran dan Sunnah di zamannya.

Gelanggang dakwah serta pengaruh seorang Mujadddid haruslah bersifat universal dan global artinya bukan bersifat lokal atau tidak dibatasi oleh etnik, bangsa dan negara. Dia tidak membawa ajaran baru tapi menunjukkan kepada manusia formula mengamalkan Islam yang tepat dan indah di zamannya.

Sabda Rasulullah SAW:

Artinya : Senantiasa ada satu thoifah ( jamaah ) yang sanggup menzahirkan kebenaran, tidak akan dapat dihancurkan oleh orang-orang yang menghancurkannya, hinggalah sampai datang ketentuan Allah ( hari Kiamat ). - Riwayat Muslim

Artinya : Sesungguhnya Allah membangkitkan untuk umat Islam seorang mujaddid (pembaharu) yang memperbaharui urusan agama (Islam) pada setiap awal kurun. - Riwayat Abu Daud

Saat ini kita berada diawal kurun. Sesuai janji Rasulullah, maka semestinya Mujaddid itu telah lahir dan berperanan. Seluruh umat Islam bahkan seluruh manusia wajib mencari Mujaddid di zaman ini untuk mendapat panduan darinya. Karena Mujaddid inilah Pemimpin / Ulil Amri yang sebenarnya menurut kehendak Allah.Dia adalah sosok pemimpin yang bukan Nabi dan bukan Rasul, tapi menjadi bayangan Rasulullah, dia menyalin apa yang ada pada diri Rasulullah ( pribadinya, akhlaknya, ibadahnya, kasih sayangnya, kesabarannya, keberaniannya, lemah lembutnya, model keluarganya, model rumah tangganya, model jamaahnya,model perekonomiannya, model kebudayaannya, model ukhuwahnya, model pendidikannya, sampai hal-hal yang terkecil dari Rasulullah, yang di zamannya sudah ditinggalkan oleh umat Islam, dia mengamalkannya ) .

Dialah yang diberi gelar “ulama warasatul anbiya’“, sehingga Nabi SAW pernah bersabda mengenai Mujaddid ini yang maknanya “Ulam dikalangan umatku ialah laksana Nabi di kalangan Bani Israil“. Daripadanya kita akan memperoleh panduan hidup yang selamat dunia dan akhirat.

Mujaddid ( wakil Tuhan di zamannya ) yang dengan “ketaqwaannya” akan mampu menyelesaikan segala masalah dunia dengan cara yang Allah kehendaki. Termasuk di dalamnya masalah2 dunia saat ini, masalah Lumpur Panas Lapindo, masalah multi krisis dunia, masalah bencana alam, masalah bencana transportasi, flu burung, Narkoba, AIDS, homoseksual, pornografi, berbagai macam masalah kemanusiaan, dan seribu satu masalah lainnya.

Masalah yang besar yang lain adalah manusia ditimpa bencana, kriminalitas, korupsi, penipuan, penyalahgunaan wewenang peperangan, pembunuhan, perkosaan, kemiskinan, kesusahan, kemunduran dsb.

Akan tetapi menurut seorang Mujaddid masalah yang lebih besar lagi adalah apabila manusia sudah kehilangan iman, kehilangan kasih sayang, kehilangan sifat redha, kehilangan sifat sabar, kehilangan sifat adil, kehilangan kemanuisaan, kehilangan sifat lemah lembut, kehilangan ruh ibadah, kehilangan khusuk dalam sholat, kehilangan rasa takut dengan Tuhan, kehilangan rasa malu dengan Tuhan, lalai dengan Tuhan,tidak takut dengan neraka, keruntuhan akhlak serta moral, dan kehilangan perkara2 maknawi/ruhani lainnya. Artinya kalau secara ilmu tasawuf boleh dikatakan ketika itu manusia sudah “kehilangan Tuhan”.

Bencana lahiriah atau materiil yang terjadi adalah bersumber dari bencana maknawi atau ruhani, yaitu apabila manusia sudah “kehilangan Tuhan”. Jika sudah demikian parah kerusakan dunia, meliputi yang materiil maupun ruhani, yang mikro maupun yang makro, maka artinya Tuhan akan segera mendatangkan “wakilNya” untuk menyelesaikan masalah dunia dengan cara yang Tuhan kehendaki. Mereka itulah para Nabi dan para Rasul. Di saat Rasul sudah tiada maka Tuhan menurunkan seorang Mujaddid.

Atas dasar ketaqawaan mereka, maka Allah memberi rizki dari sumber tidak terduga, menjamin rizkinya, memberi ilmu, mengampuni dosanya, akan dibuka pintu berkat dari langit dan bumi, akan dibela oleh Allah, diterima ibadahnya, diterima taubatnya dihindarkan dari bala bencana, dibantu dalam segala urusannya, dll janji2 Allah bagi orang yang benar2 bertaqwa. Manusia yang jelas2 bertaqwa adalah para Nabi dan Rasul, Ulama pewaris nabi dan para Mujaddid di setiap zaman.

Wednesday, February 21, 2007

Sejumlah Sekolah Masih Kesulitan Menerjemahkan Standar Isi Versi BSNP


Sejumlah sekolah mulai berusaha menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan yang mengacu pada Standar Isi yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan. Sosialisasi dan pelatihan-pelatihan pun mulai diselenggarakan.

Namun, sejauh ini guru dan sekolah sebagai pelaksana masih meraba-raba penerjemahan kurikulum tersebut. Mereka juga khawatir kekurangan buku pegangan sebagai bahan ajar.

Hasil pantauan ke sejumlah sekolah di Jakarta, pekan lalu, menunjukkan bahwa kesulitan dan kerumitan itu terutama dirasakan oleh guru di sekolah yang tidak sempat merasakan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Tiba-tiba kini mereka diarahkan menjalankan kurikulum tingkat satuan pendidikan.

Belum diterapkan

Maemunah selaku Kepala SD Negeri Palmerah 07 Pagi, Jakarta Barat, mengaku sudah mendapatkan penjelasan terkait dengan pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan. Begitu pun sejumlah guru dan kepala sekolah yang ditemui terpisah.

"Saya sempat ikut sosialisasi yang diadakan Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat. Informasinya, di Jakarta pelaksanaan penuh kurikulum tingkat satuan pendidikan mulai tahun ajaran 2007. Akan tetapi, sekolah kami sendiri berkeinginan untuk memulai pelaksanaan kurikulum tersebut pada semester dua tahun ajaran ini supaya sekaligus mempraktikkan penggunaannya," kata Maemunah.

Dengan adanya kurikulum tingkat satuan pendidikan itu, nantinya setiap sekolah mempunyai kurikulum berbeda-beda. Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) hanya memberikan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk tiap mata pelajaran, sebagaimana tertuang dalam Standar Isi yang sudah ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional.

Bagi guru-guru di SD Negeri Palmerah 07 Pagi, perubahan itu cukup menyulitkan mengingat selama ini mereka menggunakan Kurikulum 1994. Sebaliknya, bagi sekolah yang telah menerapkan Kurikulum 2006—lebih dikenal sebagai KBK, kesulitan yang mereka rasakan tidak terlalu besar.

Mochamad Nasir, guru kelas VI SD Negeri Palmerah 07 Pagi, mengakui hal itu. Kalau pada Kurikulum 1994 materi yang akan disampaikan pada tiap mata pelajaran telah dirinci secara detail, pada kurikulum tingkat satuan pendidikan ternyata tidak demikian.

"Yang ada hanya standar kompetensi dan kompetensi dasar sehingga ada yang menyebutnya kurikulum dua kolom. Materi yang akan disampaikan selama satu semester, indikator, dan bahan ajar harus dirancang sendiri oleh sekolah dan guru," ujarnya.

Sebaliknya bagi Ngajio, guru di SD Negeri Palmerah 15 Pagi, yang sebelumnya telah menjalankan KBK. Ia mengaku lebih mudah beradaptasi dengan model kurikulum baru tersebut. Waktu menjalankan KBK, kata Ngajio, guru bahkan telah belajar mengembangkan indikator-indikator pembelajaran dan menyusun langkah-langkah belajar.

Menurut Ketua Federasi Guru Independen Indonesia Suparman, kurikulum tingkat satuan pendidikan membutuhkan pemahaman dan keinginan sekolah untuk mengubah kebiasaan lama, yakni terlalu bergantung pada birokrasi.

"Jangan-jangan nanti sekolah hanya menduplikasi isi kurikulum lama tanpa memanfaatkan peluang yang ada untuk mengembangkan sekolah," kata guru SMA Negeri 17 Jakarta ini.

Bandung curi peluang

Ketika guru-guru di Jakarta masih sibuk dengan program sosialisasi, langkah maju justru terjadi di Kota Bandung. Guru-guru di sini malah telah mendeklarasikan penggunaan kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk tahun ajaran 2006/2007.

"Penerapan kurikulum tingkat satuan pendidikan merupakan satu peluang bagi sekolah untuk mengurus diri sendiri, tidak hanya untuk manajemen sekolah, tetapi juga secara akademis," kata Cucu Saputra, Kepala SMA Negeri 3 Bandung.

Hanya saja, diakuinya bahwa penerapan kurikulum tingkat satuan pendidikan perlu proses karena sudah terlalu lama sekolah diatur oleh pemerintah. Sekolah butuh sosialisasi dan proses pengalaman. "Pelatihan-pelatihan sudah ada, namun lebih banyak digagas oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran alias MGMP," ujarnya. (INE)

sumber:www.kompas.com

Tuesday, February 20, 2007

LENSA DARBI DAPAT DI AKSES JUGA DI BLOG INDONESIA ???

Assalammu'alaikum pembaca Lensa Darbi, bagaimana kabar anda hari ini?? semoga baik- baik saja seperti juga kami, insya Allah. Sewaktu kami mencoba membuka blog Indonesia dari search engine yang terdapat dalam blog Indonesia tersebut, kami coba untuk masuk dalam forum komunitas pecinta blog yang berisikan para bloger di seluruh Indonesia.

Semoga dengan hadirnya Lensa Darbi dalam komunitas ini, dapat mengambil manfaat dan hikmah untuk meningkatkan komunikasi dan informasi SDIT Darul Abidin akan arti pentingnya perkembangan teknologi, khususnya perkembangan dunia maya. Kita sudah maklumi bahwa, semakin baik kualitas sekolah itu berarti semakin baik pula SDM yang dipunya akan pemanfaatan teknologi yang dimiliki, misal : komputer, sudah berapa banyak SDM di SDIT Darul Abidin yang mampu mempergunakan komputer untuk memudahkan pekerjaannya. lalu kemudian fasilitas Internet yang kini sudah merambah kedesa- desa, sudah berapa SDM di SDIT Darul Abidin yang mampu dan mengerti akan arti pentingnya Internet bagi kehidupan, khususnya untuk hal komunikasi dan informasi.

Lensa Darbi sendiri yang berkantor di Perpustakaan SDIT Darul Abidin. yang baru pada awal bulan Januari tahun 2007 diluncurkan, baru memiliki akses internet pada bulan tersebut, kini sedang gencar- gencarnya memenuhi kebutuhan bapak dan ibu orang tua murid, siswa- siswi, alumni, dan bapak ibu guru akan informasi dan komunikasi yang up to date tentang SDIT Darul Abidin yang berisi akan kegiatan- kegiatan yang akan dan telah dilaksanakan oleh SDIT Darul Abidin, dan tentang informasi lain yang berhubungan dengan SDIT Darul Abidin dan dunia pendidikan, dengan mengambil artikel- artikel dan berita yang baik untuk menunjang perkembangan blog Lensa Darbi itu sendiri.

Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Ibu orang tua murid yang telah mempergunakan sarana atau media yang kecil ini untuk menyampaikan saran dan kritiknya kepada SDIT Darul Abidin melalui Shout box yang terdapat di bagian bawah bloger Lensa Darbi ini (chating yuk!!) atau (Diskusi Yuk!!). Untuk mempererat tali silaturrahim antara sekolah dan orang tua.

Terima kasih pula kepada seluruh pihak yang telah turut membantu akan hadirnya blog Lensa Darbi ini, I love u so much.... kepada bapak Hari Widiasmoro, Irfan garibaldi, Zuhrina Aini, Kepala Sekolah, dan semua teman yang telah menemani Lensa Darbi hingga saat ini. Semua canda, tawa, dan riang gembiranya kalian akan kami kenang selalu. terima kasih semua dan Wassalam

Best regards
Mansur smile peacefull

Sunday, February 18, 2007

Memaksimalkan Akal

Oleh : Syarif Hade Masyah

Ada dua makna akal. Pertama, akal berarti pemahaman terhadap makna yang dikehendaki. Ia berfungsi menjelaskan semua urusan, baik berkenaan dengan masalah dunia maupun agama. Kedua, akal berarti pandangan mata batin dan pengetahuan terhadap mana yang bermanfaat dan mana yang membahayakan baik di dunia maupun di akhirat.

Setiap manusia yang mendapat perintah dan larangan dari Allah melalui para nabi dan kitab suci, berkewajiban menggunakan akalnya. Firman Allah SWT tentang kaum Tsamud berikut juga patut diperhatikan, ''Kaum Tsamud telah Kami beri petunjuk.'' (QS Fushshilat [41]: 17). Maksudnya, Allah telah menjelaskan kepada mereka sesuatu yang dapat mereka pahami dengan akal mereka. ''Tetapi, mereka lebih menyukai buta (kesesatan) daripada petunjuk itu.''

Orang yang berakal sehat pasti bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Dengan akal itu, ia memikirkan semua urusan dunia, dari yang besar sampai yang kecil. Khalid ibn Shafwan berkata, ''Bila ada seseorang yang tidak bisa menjelaskan apa-apa, ia tidak ada bedanya dengan binatang ternak atau ia hanya berganti rupa.''

Sayangnya, kebanyakan orang kurang menggunakan akalnya untuk memahami urusan akhirat. Urusan dunialah yang menjadi kecenderungan umum dalam memorinya. Allah SWT berfirman, ''Mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah). Mereka pun mempunyai mata, (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah). Mereka mempunyai telinga, (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah).'' (QS al-A'raf [7]: 179).

Banyak orang tersiksa secara tidak sadar dalam posisi ini, karena mereka sebetulnya berakal kalau saja mereka mau merenungkan semua ayat dan bukti yang menunjukkan bahwa Allah itu satu dan tidak ada sekutu bagi-Nya, yang mereka lihat dan dengar sebagai bukti keberadaan Allah. Tak heran bila kita mendapati Alquran selalu mengajak kita untuk memfungsikan akal.

Allah SWT berfirman, ''Apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan? Langit bagaimana ia ditinggikan? Gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan? Bumi bagaimana ia dihamparkan?'' (QS Al-Ghasyiyah [88]: 17-20). Unta, langit, gunung, dan bumi disebutkan di ayat ini agar kita mau berpikir tentang ciptaan Allah dan memperhatikan lembaran alam semesta. Untuk kemudian, proses berpikir kita itu mengantarkan kita untuk memikirkan siapa yang telah menciptakan semua itu. Tidak heran bila berpikir kemudian bernilai ibadah. Wallahu a'lam bish-shawab.

© 2006 Hak Cipta oleh Republika Online

Friday, February 16, 2007

Pengorbanan Seorang Anak

Tausiyah Aa Gym: Pengorbanan Seorang Anak
Posted byadmin on Tuesday, September 19 @ 08:00:00 WIT
Contributed by admin

Bagaimana pun keadaan orangtua kita, darah dagingnya melekat dalam diri kita. Kalau keduanya masih bergelimang dosa, kita wajib berikhtiar secara optimal untuk membantu serta mendoakan agar Allah menyadarkan dan mengampuni segala dosanya.

Mahasuci Allah Dzat yang tak pernah bosan mengurus semua hamba-Nya. Yang telah menjadikan amalan memuliakan orangtua (birul walidain) sebagai amalan yang amat dicintai-Nya. Demi Allah, siapa pun yang selalu berusaha untuk memuliakan kedua orangtuanya, niscaya Allah akan mengangkat derajatnya ke tempat paling tinggi di dunia maupun di akhirat.


Difirmankan, Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orangtua ibu bapaknya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah dan bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu. Hanya kepada-Kulah kembalimu (QS Lukman [31]: 14).

Alangkah tepat andai firman Allah tersebut kita baca berulang-ulang dan kita renungkan dalam-dalam. Sehingga Allah berkenan mengaruniakan cahaya hidayah kepada kita, mengaruniakan kesanggupan untuk mengoreksi diri, "Seberapa jauh kita telah memuliakan ibu bapak?".

"Like Father like son". Istilah tersebut tidak berlaku bagi keluarga yang satu ini. Kebiasaan sang ayah yang suka berjudi, mabuk dan berperilaku buruk, sama sekali tidak pernah dilakukan anak-anaknya. Di antara mereka, si bungsu yang masih duduk di bangku SMP inilah yang paling saleh. Walau dianggap paling saleh, paling baik dan paling penurut, ia sering menjadi sasaran kemarahan ayahnya. Namun, anak ini sangat sabar menghadapi perilaku buruk ayahnya. Suatu saat Allah menakdirkan ayahnya menderita sakit parah. Setiap ia hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur. Semua kebutuhannya dilayani orang lain. Ternyata si bungsu inilah yang paling telaten mengurus sejak awal ia jatuh sakit.

Melihat kesabaran anaknya tersebut, ia bertanya, "Mengapa engkau masih mau merawat diriku?" Mendengar pertanyaan tersebut, si bungsu menjawab dengan sopan, "Inilah yang diajarkan oleh Islam, yaitu memuliakan orangtua." Dialog antara ayah dan anak ini terus berlanjut, hingga akhirnya sang ayah tersadar akan sikap buruknya selama ini. Namun, anak itu merasa dirinya belum pantas disebut anak saleh. Dirinya merasa baru belajar berbakti kepada orangtua.

Mendengar semua itu, berlinanglah air mata sang ayah. Pelukan erat seolah tidak mau ia lepaskan dari anaknya. Tidak lagi tampak raut muka sinis dan kejam dari wajahnya. Saat itu pula pintu hatinya terbuka. Allah berkenan memberikan hidayah melalui anak bungsunya.

Kisah sejati yang pernah terungkap dalam sebuah dialog ini mungkin banyak terjadi di sekitar kita. Semoga kita dapat mengambil hikmah dan terus belajar serta memahami bahwa hidup adalah sebuah proses. Setiap orang berproses. Ada yang awalnya kurang ilmu, namun karena mau belajar, maka lambat laun ilmunya makin bertambah. Ada pula orang yang hatinya diliputi kebencian, seperti kisah di awal, namun lambat laun kebencian tersebut berkurang dan berganti menjadi kasih sayang. Manusia hanya wajib berusaha dan berproses sebaik-baiknya. Namun hidayah dan keputusan sepenuhnya ada dalam genggaman Allah.

Saudaraku, bagaimana pun keadaan orangtua kita, darah dagingnya melekat dalam diri kita. Kalau keduanya belum saleh, maka kita harus berusaha agar orangtua kita dibukakan hatinya. Kalau orangtua masih bergelimang dosa, kita wajib berikhtiar secara optimal untuk membantu serta mendoakan agar Allah menyadarkan dan mengampuni segala dosanya. Kalau orangtua belum taat, kitalah yang harus membuktikan bahwa kita mengenal agama dan menaatinya. Sikapi kekurangan orangtua dengan kelapangan hati. Bagaimana pun tidak ada manusia sempurna. Semoga kisah ini mampu memotivasi kita untuk semakin memuliakan orangtua. Amin.( KH Abdullah Gymnastiar )

Thursday, February 15, 2007

Pembangunan Ruang Penunjang Lainnya (RPL) untuk IPA

Sehubungan dengan adanya program pemberian subsidi pembangunan ruang – ruang penunjang lainnya untuk sekolah dasar melalui dana APBNP tahun 2006, maka SDIT Darul Abidin turut mengajukan proposal pembiayaan untuk pembangunan gedung RPL IPA.

Maka pada tahun ajaran 2006- 2007 ini, kepala sekolah SDIT Darul Abidin telah menandatangani proposal pembiayaan untuk pembangunan gedung RPL IPA tersebut. tepatnya dibangun menggantikan bangunan kantin yang di pindahkan agak kebelakang. Kemudian Proposal yang segera ditindak lanjuti itupun diterima oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

Tak lama kemudian pengajuan itu diterima dan disetujui oleh dinas terkait dan SDIT Darul Abidin mendapat alokasi pembangunan ruang penunjang lainnya (RPL) dari dana APBN Perubahan 2006 sebesar Rp 43.750.000,00. Dananya kini telah cair. dan SDIT Darul Abidin merencanakan untuk membangun ruang percobaan IPA. Mudah-mudahan pada TP 2007-2008 SDIT DA sudah memiliki fasilitas tersebut. Mengenai pembangunannya sendiri, sekolah wajib menggunakan dan diawasi oleh konsultan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Gedung RPL IPA ini dimaksudkan untuk ruang praktikum IPA dan Ruang Pelatihan.

Semoga pembangunan gedung RPL IPA tersebut dapat berjalan dengan baik dan dapat dipergunakan dengan sebaik- baiknya oleh seluruh siswa- siswi SDIT Darul Abidin. Mohon do'a restu Bapak dan Ibu semua agar kelak SDIT Darul Abidin dapat mensejajarkan dirinya dengan Sekolah- sekolah lain yang telah lebih dahulu terjamin mutu dan kwalitas pendidikannya. wassalam dan terima kasih.


Isi Rimba Tak Ada Tempat Berpijak agi


Raung buldozer gemuruh pohon tumbang
Berpadu dengan jerit isi rimba raya
Tawa kelakar badut-badut serakah
Tanpa HPH berbuat semaunya

Lestarikan alam hanya celoteh belaka
Lestarikan alam mengapa tidak dari dulu…

Oh mengapa…
Oh…oh…oooo…
Jelas kami kecewa
Menatap rimba yang dulu perkasa
Kini tinggal cerita pengantar lelap si buyung

Bencana erosi selalu datang menghantui
Tanah kering kerontang
Banjir datang itu pasti
Isi rimba tak ada tempat berpijak lagi
Punah dengan sendirinya akibat rakus manusia

Lestarikan hutan hanya celoteh belaka
Lestarikan hutan mengapa tidak dari dulu saja

oh…oh…oooo…

Jelas kami kecewa
Mendengar gergaji tak pernah berhenti
Demi kantong pribadi
Tak ingat rejeki generasi nanti

Bencana erosi selalu datang menghantui
Tanah kering kerontang
Banjir datang itu pasti
Isi rimba tak ada tempat berpijak lagi
Punah dengan sendirinya akibat rakus manusia

Iwan Fals

HIJAU

Hutanku,
Rusak !

Langitku,
Bocor !

Udara yang aku hisap,
Tercemar !

Makanan yang aku makan,
Racun !

Hijau Hijauku Hijau
Hijau Hijau Dunia

Hijau Hijauku Hijau
Hijau Dunia

Hijau Hijauku Hijau
Hijau Dunia

Hijau Hijauku Hijau
Hijau Dunia

Hijau


Iwan Fals

Wednesday, February 14, 2007

Wortel, Telur dan Kopi

Artikel Bebas
28 Mei 2005 - 14:14
Wortel, Telur dan Kopi

Seorang anak mengeluh pada ayahnya mengenai kehidupannya dan menanyakan mengapa hidup ini terasa begitu berat baginya. Ia tidak tahu bagaimana menghadapinya dan hampir menyerah. Ia sudah lelah untuk berjuang. Sepertinya setiap kali satu masalah selesai, timbul masalah baru.

Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api.

Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panci pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api.

Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.

Lalu ia bertanya kepada anaknya, "Apa yang kau lihat, nak?""Wortel, telur, dan kopi" jawab si anak. Ayahnya mengajaknya mendekat dan memintanya merasakan wortel itu. Ia melakukannya dan merasakan bahwa wortel itu terasa lunak. Ayahnya lalu memintanya mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebuah telur rebus yang mengeras.

Terakhir, ayahnya memintanya untuk mencicipi kopi. Ia tersenyum ketika mencicipi kopi dengan aromanya yang khas. Setelah itu, si anak bertanya, "Apa arti semua ini, Ayah?"

Ayahnya menerangkan bahwa ketiganya telah menghadapi 'kesulitan' yang sama, melalui proses perebusan, tetapi masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.

Wortel sebelum direbus kuat, keras dan sukar dipatahkan. Tetapi setelah direbus, wortel menjadi lembut dan lunak. Telur sebelumnya mudah pecah. Cangkang tipisnya melindungi isinya yang berupa cairan. Tetapi setelah direbus, isinya menjadi keras. Bubuk kopi mengalami perubahan yang unik. Setelah berada di dalam rebusan air, bubuk kopi merubah air tersebut.

"Kamu termasuk yang mana?," tanya ayahnya. "Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu wortel, telur atau kopi?" Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu adalah wortel yang kelihatannya keras, tapi dengan adanya penderitaan dan kesulitan, kamu menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatanmu."

"Apakah kamu adalah telur, yang awalnya memiliki hati lembut? Dengan jiwa yang dinamis, namun setelah adanya kematian, patah hati, perceraian atau pemecatan maka hatimu menjadi keras dan kaku. Dari luar kelihatan sama, tetapi apakah kamu menjadi pahit dan keras dengan jiwa dan hati yang kaku?."

"Ataukah kamu adalah bubuk kopi? Bubuk kopi merubah air panas, sesuatu yang menimbulkan kesakitan, untuk mencapai rasanya yang maksimal pada suhu 100 derajat Celcius. Ketika air mencapai suhu terpanas, kopi terasa semakin nikmat."

"Jika kamu seperti bubuk kopi, ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu akan menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarmu juga membaik."

"Ada raksasa dalam setiap orang dan tidak ada sesuatupun yang mampu menahan raksasa itu kecuali raksasa itu menahan dirinya sendiri".

-----------
Kamal Hamidi
kawowlia@yahoo.com

Cikal

Kerbau di kepalaku ada yang suci
Kerbau di kepalamu senang bekerja
Kerbau di sini teman petani

Ular di negara maju menjadi sampah nuklir
Ular di dalam buku menjadi hiasan tatoo
Ular di sini memakan tikus

Kerbauku kerbau petani
Ularku ular sanca
Kerbauku teman petani
Ularku memakan tikus

Kerbauku besar, kerbauku seram
Tetapi ia bukan pemalas
Hidupnya sederhana, hmm… hmm…

Sancaku besar, sancaku seram
Mengganti kulit luar sarang, makan dan bertapa
Hidupnya sederhana

Ularku ular sanca
Kerbauku kerbau petani
Ularku memakan tikus
Kerbauku teman petani

Walau kerbauku bukan harimau
Tetapi ia bisa seperti harimau
Kerbauku tetap kerbau
Kerbau petani yang senang bekerja
Sancaku melilitnya
Kerbauku tidak terganggu
Karena sancaku dan kerbau temannya petani

Lalu dimana anak-anak sang tikus
Bayi, bayi, bayi, murni dan kosong
Bayi, bayi, bayi, bayi ya bayi

Kalau kita sedang tidur dan tiba-tiba saja kita terbangun
Karena lubang hidung kita terkena kumis harimau
Mungkin kita akan lari, ya lari, tetapi bayiku tidak
Bukan karena bayiku belum bisa berlari
Aku percaya, aku percaya
Bayiku tidak akan pernah berpikir bahwa harimau itu jahat
Bayiku menarik-narik kumis dan memukul-mukul mulut harimau
Harimau malah memberikan bayiku mainan
Bayiku menjadi bayi harimau
Bayi harimau anak petani
Seperti sanca melilit kerbau
Ia ada di gorong-gorong kota
Lantas apa agamanya?

REF 1:
Kerbauku kerbau petani
Ularku ular sanca
Bayiku murni dan kosong
Ia ada di gorong-gorong kota

REF 2:
Kerbauku kerbau petani

Ularku ular sanca

Bayiku bayi harimau
Ia ada di gorong-gorong kota

Bayi, bayi, bayi, murni dan kosong
Bayi, bayi, bayi, bayi harimau
Bayi, bayi, bayi, yang berkalung sanca
Bayi, bayi, bayi, yang disusui kerbau

Monday, February 12, 2007

Kecil Menanam Dewasa Memanen (KMDM)




Kecil Menanam Dewasa Memanen (KMDM)yang akan diadakan di SDIT Darul Abidin, berjalan dengan meriah. walaupun pada kenyataannya pak SBY dan sang legenda musik Indonesia Iwan Fals tak jadi menginjakkan kakinya, hanya Pak. Nurmahmudi Ismail, Pak. Yuyun Wirasapautra dan perwakilan kementerian Kehutanan Pak. Darori

Sunday, February 11, 2007

Panglima dan Jenderal Pertama RI


Jenderal Sudirman (1916-1950)


Jenderal Sudirman merupakan salah satu tokoh besar di antara sedikit orang lainnya yang pernah dilahirkan oleh suatu revolusi. Saat usianya masih 31 tahun ia sudah menjadi seorang jenderal. Meski menderita sakit paru-paru yang parah, ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatarbelakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan.



Ketika pendudukan Jepang, ia masuk tentara Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor yang begitu tamat pendidikan, langsung menjadi Komandan Batalyon di Kroya. Menjadi Panglima Divisi V/Banyumas sesudah TKR terbentuk, dan akhirnya terpilih menjadi Panglima Angkatan Perang Republik Indonesia (Panglima TNI). Ia merupakan Pahlawan Pembela Kemerdekaan yang tidak perduli pada keadaan dirinya sendiri demi mempertahankan Republik Indonesia yang dicintainya. Ia tercatat sebagai Panglima sekaligus Jenderal pertama dan termuda Republik ini.



Sudirman merupakan salah satu pejuang dan pemimpin teladan bangsa ini. Pribadinya teguh pada prinsip dan keyakinan, selalu mengedepankan kepentingan masyarakat banyak dan bangsa di atas kepentingan pribadinya. Ia selalu konsisten dan konsekuen dalam membela kepentingan tanah air, bangsa, dan negara. Hal ini boleh dilihat ketika Agresi Militer II Belanda. Ia yang dalam keadaan lemah karena sakit tetap bertekad ikut terjun bergerilya walaupun harus ditandu. Dalam keadaan sakit, ia memimpin dan memberi semangat pada prajuritnya untuk melakukan perlawanan terhadap Belanda. Itulah sebabnya kenapa ia disebutkan merupakan salah satu tokoh besar yang dilahirkan oleh revolusi negeri ini.



Sudirman yang dilahirkan di Bodas Karangjati, Purbalingga, 24 Januari 1916, ini memperoleh pendidikan formal dari Sekolah Taman Siswa, sebuah sekolah yang terkenal berjiwa nasional yang tinggi. Kemudian ia melanjut ke HIK (sekolah guru) Muhammadiyah, Solo tapi tidak sampai tamat. Sudirman muda yang terkenal disiplin dan giat di organisasi Pramuka Hizbul Wathan ini kemudian menjadi guru di sekolah HIS Muhammadiyah di Cilacap. Kedisiplinan, jiwa pendidik dan kepanduan itulah kemudian bekal pribadinya hingga bisa menjadi pemimpin tertinggi Angkatan Perang.



Sementara pendidikan militer diawalinya dengan mengikuti pendidikan tentara Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor. Setelah selesai pendidikan, ia diangkat menjadi Komandan Batalyon di Kroya. Ketika itu, pria yang memiliki sikap tegas ini sering memprotes tindakan tentara Jepang yang berbuat sewenang-wenang dan bertindak kasar terhadap anak buahnya. Karena sikap tegasnya itu, suatu kali dirinya hampir saja dibunuh oleh tentara Jepang.



Setelah Indonesia merdeka, dalam suatu pertempuran dengan pasukan Jepang, ia berhasil merebut senjata pasukan Jepang di Banyumas. Itulah jasa pertamanya sebagai tentara pasca kemerdekaan Indonesia. Sesudah Tentara Keamanan Rakyat (TKR) terbentuk, ia kemudian diangkat menjadi Panglima Divisi V/Banyumas dengan pangkat Kolonel. Dan melalui Konferensi TKR tanggal 2 Nopember 1945, ia terpilih menjadi Panglima Besar TKR/Panglima Angkatan Perang Republik Indonesia. Selanjutnya pada tanggal 18 Desember 1945, pangkat Jenderal diberikan padanya lewat pelantikan Presiden. Jadi ia memperoleh pangkat Jenderal tidak melalui Akademi Militer atau pendidikan tinggi lainnya sebagaimana lazimnya, tapi karena prestasinya.



Ketika pasukan sekutu datang ke Indonesia dengan alasan untuk melucuti tentara Jepang, ternyata tentara Belanda ikut dibonceng. Karenanya, TKR akhirnya terlibat pertempuran dengan tentara sekutu. Demikianlah pada Desember 1945, pasukan TKR yang dipimpin oleh Sudirman terlibat pertempuran melawan tentara Inggris di Ambarawa. Dan pada tanggal 12 Desember tahun yang sama, dilancarkanlah serangan serentak terhadap semua kedudukan Inggris. Pertempuran yang berkobar selama lima hari itu akhirnya memaksa pasukan Inggris mengundurkan diri ke Semarang.



Pada saat pasukan Belanda kembali melakukan agresinya atau yang lebih dikenal dengan Agresi Militer II Belanda, Ibukota Negara RI berada di Yogyakarta sebab Kota Jakarta sebelumnya sudah dikuasai. Jenderal Sudirman yang saat itu berada di Yogyakarta sedang sakit. Keadaannya sangat lemah akibat paru-parunya yang hanya tingggal satu yang berfungsi.



Dalam Agresi Militer II Belanda itu, Yogyakarta pun kemudian berhasil dikuasai Belanda. Bung Karno dan Bung Hatta serta beberapa anggota kabinet juga sudah ditawan. Melihat keadaan itu, walaupun Presiden Soekarno sebelumnya telah menganjurkannya untuk tetap tinggal dalam kota untuk melakukan perawatan. Namun anjuran itu tidak bisa dipenuhinya karena dorongan hatinya untuk melakukan perlawanan pada Belanda serta mengingat akan tanggungjawabnya sebagai pemimpin tentara.



Maka dengan ditandu, ia berangkat memimpin pasukan untuk melakukan perang gerilya. Kurang lebih selama tujuh bulan ia berpindah-pindah dari hutan yang satu ke hutan yang lain, dari gunung ke gunung dalam keadaan sakit dan lemah sekali sementara obat juga hampir-hampir tidak ada. Tapi kepada pasukannya ia selalu memberi semangat dan petunjuk seakan dia sendiri tidak merasakan penyakitnya. Namun akhirnya ia harus pulang dari medan gerilya, ia tidak bisa lagi memimpin Angkatan Perang secara langsung, tapi pemikirannya selalu dibutuhkan.



Sudirman yang pada masa pendudukan Jepang menjadi anggota Badan Pengurus Makanan Rakyat dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Keresidenan Banyumas, ini pernah mendirikan koperasi untuk menolong rakyat dari bahaya kelaparan. Jenderal yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi, ini akhirnya harus meninggal pada usia yang masih relatif muda, 34 tahun.



Pada tangal 29 Januari 1950, Panglima Besar ini meninggal dunia di Magelang dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta. Ia dinobatkan sebagai Pahlawan Pembela Kemerdekaan. ► juka-atur

Nih dia biodata sang jendral
Nama:
Jenderal Sudirman
Lahir:
Bodas Karangjati, Purbalingga, 24 Januari 1916
Meninggal:
Magelang, 29 Januari 1950

Agama:
Islam
Pendidikan Fomal:
- Sekolah Taman Siswa
- HIK Muhammadiyah, Solo (tidak tamat)
Pendidikan Tentara:
Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor
Pengalaman Pekerjaan:
Guru di HIS Muhammadiyah di Cilacap
Pengalaman Organisasi:
Kepanduan Hizbul Wathan
Jabatan di Militer:
- Panglima Besar TKR/TNI, dengan pangkat Jenderal
- Panglima Divisi V/Banyumas, dengan pangkat Kolonel
- Komandan Batalyon di Kroya
Tanda Penghormatan:
Pahlawan Pembela Kemerdekaan
Meniggal:
Magelang, 29 Januari 1950
Dimakamkan:
Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta

*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)

Sang Proklamator dan Putra Sang Fajar


Proklamator Soekarno (3)
Soekarno Menggugat
Oleh Asvi Warman Adam*

Tidak banyak diketahui umum bahwa tahun 1965-1967 Presiden Soekarno sempat berpidato paling sedikit sebanyak 103 kali. Yang diingat orang hanyalah pidato pertanggungjawabannya, Nawaksara, yang ditolak MPRS tahun 1967. Dalam memperingati 100 tahun Bung Karno, tahun 2001 telah diterbitkan kumpulan pidatonya. Namun, hampir semuanya disampaikan sebelum peristiwa G30S 1965.

Kumpulan naskah ini diawali pidato 30 September 1965 malam (di depan Musyawarah Nasional Teknik di Istora Senayan, Jakarta) dan diakhiri pidato 15 Februari 1967 (pelantikan beberapa Duta Besar RI). Pidato-pidato Bung Karno (BK) selama dua tahun itu amat berharga sebagai sumber sejarah. Ia mengungkapkan aneka hal yang ditutupi bahkan diputarbalikkan selama Orde Baru. Dari pidato itu juga tergambar betapa sengitnya peralihan kekuasaan dari Soekarno kepada Soeharto. Di pihak lain, terlihat pula kegetiran seorang presiden yang ucapannya tidak didengar bahkan dipelintir. Soekarno marah. Ia memaki dalam bahasa Belanda.

Konteks pidato

Periode 1965-1967 dapat dilihat sebagai masa peralihan kekuasaan dari Soekarno kepada Soeharto. Dalam versi pemerintah, masa ini dilukiskan sebagai era konsolidasi kekuatan pendukung Orde Baru (tentara, mahasiswa, dan rakyat) untuk membasmi PKI sampai ke akarnya serta pembersihan para pendukung Soekarno.

Mulai tahun 1998 di Tanah Air dikenal beberapa versi sejarah yang berbeda. Selain menonjolkan keterlibatan pihak asing seperti CIA, juga muncul tudingan terhadap keterlibatan Soeharto dalam "kudeta merangkak", yaitu rangkaian tindakan dari awal Oktober 1965 sampai keluarnya Supersemar (Surat perintah 11 Maret 1966) dan ditetapkannya Soeharto sebagai pejabat Presiden tahun 1967. "Kudeta merangkak" terdiri dari beberapa versi (Saskia Wieringa, Peter Dale Scott, dan Subandrio) dan beberapa tahap.

Substansi pidato

Setelah peristiwa G30S, Soekarno berusaha mengendalikan keadaan melalui pidato-pidatonya.

"Saya komandokan kepada segenap aparat negara untuk selalu membina persatuan dan kesatuan seluruh kekuatan progresif revolusioner. Dua, Menyingkirkan jauh-jauh tindakan-tindakan destruktif seperti rasialisme, pembakaran-pembakaran, dan perusakan-perusakan. Tiga, menyingkirkan jauh-jauh fitnahan-fitnahan dan tindakan-tindakan atas dasar perasaan balas dendam."

Ia juga menyerukan "Awas adu domba antar-Angkatan, jangan mau dibakar. Jangan gontok-gontokan. Jangan hilang akal. Jangan bakar-bakar, jangan ditunggangi". Dalam pidato ia menyinggung Trade Commission Republik Rakyat Tiongkok di Jati Petamburan yang diserbu massa karena ada isu Juanda meninggal diracun dokter RRT. Padahal, beliau wafat akibat serangan jantung. Soekarno menentang rasialisme yang menjadikan warga Tionghoa sebagai kambing hitam.

Dalam pidato 20 November 1965 di depan keempat panglima Angkatan di Istana Bogor BK mengatakan, "Ada perwira yang bergudul. Bergudul itu apa? Hei, Bung apa itu bergudul? Ya, kepala batu." Tampaknya ucapannya itu ditujukan kepada Soeharto. Pada kesempatan yang sama Soekarno menegaskan, "Saya yang ditunjuk MPRS menjadi Panglima Besar Revolusi. Terus terang bukan Subandrio. Bukan Leimena�. Bukan engkau Soeharto, bukan engkau Soeharto, dan seterusnya (berbeda dengan nama tokoh lain, Soeharto disebut dua kali dan secara berturut-turut).

Mengapa Soekarno tak mau membubarkan PKI, padahal ini alasan utama kelompok Soeharto menjatuhkannya dari presiden. Karena dia konsisten dengan pandangan sejak tahun 1925 tentang Nas (Nasionalisme), A (Agama), dan Kom (Komunisme). Dalam pidato ia menegaskan, yang dimaksudkan dengan Kom bukanlah Komunisme dalam pengertian sempit, melainkan Marxisme atau lebih tepat "Sosialisme". Meskipun demikian Soekarno bersaksi "saya bukan komunis". Bung Karno juga mengungkapkan keterlibatan pihak asing yang memberi orang Indonesia uang Rp 150 juta guna mengembangkan "the free world ideology". Ia berseru di depan diplomat asing di Jakarta, "Ambassador jangan subversi."

Tanggal 12 Desember 1965 ketika berpidato dalam rangka ulang tahun Kantor Berita Antara di Bogor, Presiden mengatakan tidak ada kemaluan yang dipotong dalam peristiwa di Lubang Buaya. Demikian pula tidak ada mata yang dicungkil seperti ditulis pers.

Peristiwa pembantaian di Jawa Timur diungkapkan Soekarno dalam pidato di depan HMI di Bogor 18 Desember 1965. Soekarno mengatakan pembunuhan itu dilakukan dengan sadis, orang bahkan tidak berani menguburkan korban.

"Awas kalau kau berani ngrumat jenazah, engkau akan dibunuh. Jenazah itu diklelerkan saja di bawah pohon, di pinggir sungai, dilempar bagai bangkai anjing yang sudah mati."

Dalam kesempatan sama, Bung Karno sempat bercanda di depan mahasiswa itu, "saya sudah 65 tahun meski menurut Ibu Hartini seperti baru 28 tahun. Saya juga melihat Ibu Hartini seperti 21 tahun."

Gaya bahasa Soekarno memang khas. Ia tidak segan memakai kata kasar tetapi spontan. Beda dengan Soeharto yang memakai bahasa halus tetapi tindakannya keras. Di tengah sidang kabinet, di depan para Menteri, Presiden Soekarno tak segan mengatakan "mau kencing dulu" jika ia ingin ke belakang . Ketika perintahnya tidak diindahkan, ia berteriak "saya merasa dikentuti". Pernah pula ia mengutip cerita Sayuti Melik tentang kemaluannya yang ketembak. Namun, di lain pihak ia mahir menggunakan kata-kata bernilai sastra, "Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 � sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita."

Dalam pidato 30 September 1965 ia sempat mengkritik pers yang kurang tepat dalam menulis nama anak-anaknya. Nama Megawati sebetulnya Megawati Soekarnaputri, bukan Megawati Soekarnoputri. Demikian pula dengan Guntur Soekarnaputra.

Di balik pidato

Apa yang disampaikan Soekarno dalam pidato-pidatonya merupakan bantahan atas apa yang ditulis media. Monopoli informasi sekaligus monopoli kebenaran adalah causa prima dari Orde Baru. Umar Wirahadikusumah mengumumkan jam malam mulai 1 Oktober 1965, pukul 18.00 sampai 06.00 pagi, dan menutup semua koran kecuali Angkatan Bersenjata dan Berita Yudha. Koran-koran lain tidak boleh beredar selama seminggu. Waktu sepekan ini dimanfaatkan pers militer untuk mengampanyekan bahwa PKI ada di belakang G30S.

Meski masih berpidato dalam berbagai kesempatan, pernyataan BK tidak disiarkan oleh koran-koran. Bila Ben Anderson di jurnal Indonesia terbitan Cornell mengungkapkan hasil visum et repertum dokter bahwa kemaluan jenderal tidak disilet dalam pembunuhan di Lubang Buaya 1 Oktober 1965, jauh sebelumnya Soekarno dengan lantang mengatakan, 100 silet yang dibagikan untuk menyilet kemaluan jenderal itu tidak masuk akal.

Dalam pidatonya terdengar keluhan. Misalnya, di Departemen P dan K orang-orang yang mendukung BK dinonaktifkan. Sebetulnya seberapa drastiskah merosotnya kekuasaan yang dipegangnya?

Presiden Soekarno masih sempat melantik taruna AURI dan berpidato dalam peringatan 20 tahun KKO. Paling sedikit Angkatan Udara, Marinir, dan sebagian besar tentara Kodam Brawijaya masih setia kepada Bung Karno. Tetapi kenapa ia hanya sekadar berseru "jangan gontok-gontokan antarangkatan bersenjata". Kenapa ia tidak memerintahkan tentara yang loyal kepadanya untuk melawan pihak yang ingin menjatuhkannya?

Soekarno tidak ingin terjadi pertumpahan darah sesama bangsa. Dalam skala tertentu, yang tidak diharapkan Bung Karno itu telah terjadi setelah ia meninggal . Demikian pula yang kita lihat hari ini di Aceh. Sebuah wilayah yang pada tahun 1945 para ulamanya menyerukan rakyat mereka untuk berdiri di belakang Bung Karno. (*Dr Asvi Warman Adam Sejarawan LIPI).Inilah dia biodata sang proklamator
Nama:
Ir. Soekarno
Nama Panggilan:
Bung Karno
Nama Kecil:
Kusno.
Lahir:
Blitar, Jatim, 6 Juni 1901
Meninggal:
Jakarta, 21 Juni 1970
Makam:
Blitar, Jawa Timur
Gelar (Pahlawan):
Proklamator
Jabatan:
Presiden RI Pertama (1945-1966)
Isteri dan Anak:
Tiga isteri delapan anak
Isteri Fatmawati, anak: Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh
Isteri Hartini, anak: Taufan dan Bayu
Isteri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto, anak: Kartika.

Ayah:
Raden Soekemi Sosrodihardjo
Ibu:
Ida Ayu Nyoman Rai
Pendidikan:
HIS di Surabaya (indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam)
HBS (Hoogere Burger School) lulus tahun 1920
THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB) di Bandung lulus 25 Mei 1926

Ajaran:
Marhaenisme
Kegiatan Politik:
Mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia) pada 4 Juli 1927
Dipenjarakan di Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929
Bergabung memimpin Partindo (1931)
Dibuang ke Ende, Flores tahun 1933 dan Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Merumuskan Pancasila 1 Juni 1945
Bersama Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945



*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia), sumber Kompas 6/6/03

Aku di Jalan Kupu-Kupu


Assalaamu'alaikum semua, salam sejahtera....
Selamat datang di Taman Faiz ;-).
----------------------------------------------------------------

SEDIKIT TENTANG FAIZ

Abdurahman Faiz lahir di Jakarta, 15 November 1995, anak pertama dari pasangan Tomi Satryatomo (jurnalis televisi) dan Helvy Tiana Rosa (cerpenis). Ia telah menulis puisi sejak berusia 5 tahun. Namanya mulai dikenal publik ketika ia menjadi Juara I Lomba Menulis Surat untuk Presiden tingkat nasional yang diselenggarakan Dewan Kesenian Jakarta (2003). Pertama kali Faiz tampil membacakan puisi-puisinya yang pada waktu itu belum dibukukan, adalah atas undangan Nurcholish Majid pada acara peluncuran buku beliau yang mengundang ratusan tokoh nasional. Saat kelas II SD puisi Faiz “Sahabatku Buku” menjadi juara Lomba Cipta Puisi Tingkat SD seluruh Indonesia yang diadakan Pusat Bahasa Depdiknas (2004).

Buku kumpulan puisi pertama Faiz Untuk Bunda Dan Dunia (DAR! Mizan, Januari 2004) terbit saat ia berusia 8 tahun dan diberi pengantar oleh Taufik Ismail. Buku tersebut meraih Anugerah Pena 2005 serta Buku Terpuji Adikarya IKAPI 2005. Sejak buku itu terbit Faiz kian sering diundang membacakan dan membicarakan karya-karyanya--- yang banyak mengetengahkan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan dan politik--- dalam berbagai forum, termasuk di hadapan Presiden Megawati Soekarno Putri, Presiden SBY, mantan presiden Abdurrahman Wahid, Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri dan tokoh-tokoh nasional lainnya. Ia pun pernah diundang sebagai salah satu panelis Debat Capres di stasiun televisi swasta, pada pemilu lalu.

Buku keduanya: Guru Matahari (DAR! Mizan 2004), terbit saat ia masih berusia 8 tahun pula, diberi pengantar Agus R. Sarjono mendapat nominasi Khatulistiwa Literary Award 2005. Buku ketiganya: Aku Ini Puisi Cinta (DAR! Mizan 2005) membawanya meraih penghargaan Penulis Cilik Berprestasi dari Yayasan Taman Bacaan Indonesia (2005).

Buku keempat Faiz adalah kumpulan esai kreatif berjudul: Permen-Permen Cinta Untukmu (DAR! Mizan 2005). Karyanya juga terdapat dalam antologi bersama: Matahari Tak Pernah Sendiri (1 dan 2), Jendela Cinta (GIP 2005), dan Antologi Puisi untuk Yogyakarta (2006). Puisinya pernah dimuat di sejumlah koran nasional antara lain Kompas dan Republika. Tahun ini Faiz dinobatkan sebagai Anak Kreatif Indonesia 2006 versi Yayasan Cerdas Kreatif Indonesia yang dipimpin Kak Seto.

Kini siswa SDIF Al Fikri-Depok ini baru saja meluncurkan kumpulan cerpen Tangan-Tangan Mungil Melukis Langit (LPPH 2006) yang ia buat bersama sejumlah penulis cilik lainnya, untuk membantu biaya sekolah bagi teman-teman kecil mereka yang tinggal di kolong jembatan tol. Faiz pun sedang mempersiapkan buku kumpulan puisi terbarunya: Kisah dari Negeri yang Menggigil (2006)

Melalui rumah imajinasinya di multiply ini, Faiz langsung berbagi sapa dan karya dengan semua yang ingin mengenalnya lebih dekat. Selamat menyelusuri jalan kupu-kupu Faiz ya! ;-D_kunjungi website faiz di
http://masfaiz.multiply.com/

Kepiawaian Si Burung Merak

W.S. Rendra

Meski usianya hampir 70 tahun, kepak sayap si penyair berjuluk "Si Burung Merak" ini masih kuat dan tangkas. Suaranya masih lantang dan sangatlah mahir memainkan irama serta tempo. Kepiawaian pendiri Bengkel Teater, Yogyakarta, ini membacakan sajak serta melakonkan seseorang tokoh dalam dramanya membuatnya menjadi seorang bintang panggung yang dikenal oleh seluruh anak negeri hingga ke mancanegara.

WS Rendra mencurahkan sebagian besar hidupnya dalam dunia sastra dan teater. Menggubah sajak maupun membacakannya, menulis naskah drama sekaligus melakoninya sendiri, dikuasainya dengan sangat matang. Sajak, puisi, maupun drama hasil karyanya sudah melegenda di kalangan pecinta seni sastra dan teater di dalam negeri, bahkan di luar negeri.

Menekuni dunia sastra baginya memang bukanlah sesuatu yang kebetulan namun sudah menjadi cita-cita dan niatnya sejak dini. Hal tersebut dibuktikan ketika ia bertekad masuk ke Fakultas Sastra dan Kebudayaan Universitas Gajah Mada selepas menamatkan sekolahnya di SMA St.Josef, Solo. Setelah mendapat gelar Sarjana Muda, ia kemudian melanjutkan pendidikannya di American Academy of Dramatical Art, New York, USA.

Sejak kuliah di Universitas Gajah Mada tersebut, ia telah giat menulis cerpen dan essei di berbagai majalah seperti Mimbar Indonesia, Siasat, Kisah, Basis, Budaya Jaya. Di kemudian hari ia juga menulis puisi dan naskah drama. Sebelum berangkat ke Amerika, ia telah banyak menulis sajak maupun drama di antaranya, kumpulan sajak Balada Orang-orang Tercinta serta Empat Kumpulan Sajak yang sangat digemari pembaca pada jaman tersebut. Bahkan salah satu drama hasil karyanya yang berjudul Orang-orang di Tikungan Jalan (1954) berhasil mendapat penghargaan/hadiah dari Departemen P & K Yogyakarta.

Sekembalinya dari Amerika pada tahun 1967, pria tinggi besar berambut gondrong dengan suara khas ini mendirikan Bengkel Teater di Yogyakarta. Memimpin Bengkel Teater, menulis naskah, menyutradarai, dan memerankannya, dilakukannya dengan sangat baik.

Karya-karyanya yang berbau protes pada masa aksi para mahasiswa sangat aktif di tahun 1978, membuat pria bernama lengkap Willibrordus Surendra Broto Rendra, ini pernah ditahan oleh pemerintah berkuasa saat itu. Demikian juga pementasannya, ketika itu tidak jarang dilarang dipentaskan. Seperti dramanya yang terkenal berjudul SEKDA dan Mastodon dan Burung Kondor dilarang untuk dipentaskan di Taman Ismail Marzuki.

Di samping karya berbau protes, dramawan kelahiran Solo, Nopember 1953, ini juga sering menulis karya sastra yang menyuarakan kehidupan kelas bawah seperti puisinya yang berjudul Bersatulah Pelacur-Pelacur Kota Jakarta dan puisi Pesan Pencopet Kepada Pacarnya.

Banyak lagi karya-karyanya yang sangat terkenal, seperti Blues untuk Bonnie, Pamphleten van een Dichter, State of Emergency, Sajak Seorang Tua tentang Bandung Lautan Api, Mencari Bapak. Bahkan di antara sajak-sajaknya ada yang sudah diterjemahkan ke bahasa Inggris seperti Rendra: Ballads and Blues: Poems oleh Oxford University Press pada tahun 1974. Demikian juga naskah drama karyanya banyak yang telah dipentaskan, seperti Oedipus Rex, Kasidah Barzanji, Perang Troya Tidak Akan Meletus, dan lain sebagainya.

Sajaknya yang berjudul Mencari Bapak, pernah dibacakannya pada acara Peringatan Hari Ulang Tahun ke 118 Mahatma Gandhi pada tanggal 2 Oktober 1987, di depan para undangan The Gandhi Memorial International School Jakarta. Ketika itu penampilannya mendapat perhatian dan sambutan yang sangat hangat dari para undangan. Demikianlah salah satu contohnya ia secara langsung telah berjasa memperkenalkan sastra Indonesia ke mata dunia internasional.

Beberapa waktu lalu, ia turut serta dalam acara penutupan Festival Ampel Internasional 2004 yang berlangsung di halaman Masjid Al Akbar, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 22 Juli 2004. Dalam acara itu, ia menyuguhkan dua puisi balada yang berkisah tentang penderitaan wanita di daerah konflik berjudul Jangan Takut Ibu dan kegalauan penyair terhadap sistem demokrasi dan pemerintahan Indonesia. Pada kesempatan tersebut, lelaki yang akrab dipanggil Willy ini didampingi pengusaha Setiawan Djody membacakan puisi berjudul Menang karya Susilo Bambang Yudhoyono.

Prestasinya di dunia sastra dan drama selama ini juga telah ditunjukkan lewat banyaknya penghargaan yang telah diterimanya, seperti Hadiah Puisi dari Badan Musyawarah Kebudayaan Nasional pada tahun 1957, Anugerah Seni dari Departemen P & K pada tahun 1969, Hadiah Seni dari Akademi Jakarta pada tahun 1975, dan lain sebagainya.

Menyinggung mengenai teori harmoni berkeseniannya, ia mengatakan bahwa mise en scene tak lebih sebagai elemen lain yang tidak bisa berdiri sendiri, dalam arti ia masih terikat oleh kepentingan harmoni dalam pertemuannya dengan elemen-elemen lain. Lebih jelasnya ia mengatakan, bahwa ia tidak memiliki kredo seni, yang ada adalah kredo kehidupan yaitu kredo yang berdasarkan filsafat keseniannya yang mengabdi kepada kebebasan, kejujuran dan harmoni.

Itulah Rendra, si bintang panggung yang selalu memukau para penontonnya setiap kali membaca sajaknya maupun melakoni dramanya. ►atur-juka

*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)

Do'a dikala ragu akan dirinya...:)

Bagi yang sedang bimbang oleh sang kekasih, nih ada do'a yang bagus untuk diamalkan. Selamat Mengamalkan ya....:)

Ya Allah...
Seandainya telah Engkau catatkan
dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi
Dan ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi ya Allah...
Seandainya telah Engkau takdirkan...
...Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku

Dan peliharalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya

Dan ya Allah yang tercinta...
Gantikanlah yang telah hilang
Tumbuhkanlah kembali yang telah patah
Walaupun tidak sama dengan dirinya....

Ya Allah ya Tuhanku...
Pasrahkanlah aku dengan takdirMu
Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan
Adalah yang terbaik buatku
Karena Engkau Maha Mengetahui
Segala yang terbaik buat hambaMu ini

Ya Allah...
Cukuplah Engkau saja yang menjadi pemeliharaku
Di dunia dan di akhirat
Dengarlah rintihan dari hambaMu yang daif ini

----------------------------------------
Jangan Engkau biarkan aku sendirian
Di dunia ini maupun di akhirat
----------------------------------------

Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran
Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman
Supaya aku dan dia dapat membina kesejahteraan hidup
Ke jalan yang Engkau ridhai
Dan kurniakanlah padaku keturunan yang soleh

Amin... Ya Rabbal 'Alamin

Bila Aku Jatuh Cinta

Allahu Rabbi aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya Engkau

Allahu Rabbi
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh

Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan
kasih-Mu
dan membuatku semakin mengagumi-Mu

Allahu Rabbi
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami
Berilah kami kesempatan untuk lebih mendekati cinta-Mu

Allahu Rabbi
Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku
Anugerahkanlah aku cinta-Mu...
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu

Amin !

Teknologi Informasi

25 Agustus 2005 - 16:04
Berkirim Email Secara Menyenangkan


Manfaat email sejak ditemukannya internet sungguh-sungguh luar biasa. Kita bisa menghemat waktu, tenaga dan uang untuk bertukar informasi dengan rekan-rekan kita di bagian belahan dunia yang tidak bisa terjamah dengan mudah.

Bahkan dengan surat elektronik ini kita bisa menggaet teman baru sebanyak-banyaknya, karena di internet kita bisa dengan mudah menemukan profile-profile baru yang kita kehendaki.

Bagi yang sudah bertahun-tahun �mengabdikan� diri menghadapi layar monitor menatap dunia maya, pasti tidak heran kalau dia sering menerima email-email, yang berguna dan yang tidak berguna. Yang tidak berguna contohnya email iklan, bom email, email virus, email fishing (pemancing) dll. Malah terkadang kita menerima email dari orang yang kita kenal secara bertubi-tubi, padahal yang bersangkutan belum tentu mengirim email itu.

Sebelum kita membicarakan tentang seluk beluk manfaat dan madlarat email dan macam-macamnya, baik kita bicara mulai dari dasar dulu, bagaimana berkirim email secara menyenangkan.

Seperti berikirim surat lewat pos, berkirim email juga punya etika. Berikut TOP TEN etiket dalam berkirim email :

1. Hindari spam, bombing.

Spamming adalah pengiriman email secara berulang-ulang dengan topik berbeda atau sama. Orang yang menerima spam ini akan jengkel, karena bisanya isinya menawarkan informasi, produk atau jasa yang sebenarnya tidak kita butuhkan. Sedang email bomb adalah pengiriman email dengan subject sama secara bertubi-tubi dengan maksud mailbox penerima cepat penuh.

Termasuk spamming adalah mengirim email terlalu sering, kecuali diminta.

Kenapa? Karena orang yang dikirimi email akan merasa jenuh. Memang kita kadang menyangka kalau orang yang kita kirimi email akan selalu merasa senang. Padahal belum tentu. Apalagi kalau isi emailnya itu-itu saja. Supaya tidak membosankan, kirimlah email lagi kalau anda sudah mendapat balasan. Tapi jangan juga terlalu lama tidak mengirim email. Teman anda bisa lupa.

2. Jangan memforward email tanpa diedit.

Seringkali kita punya berita bagus yang perlu kita teruskan/forward ke orang lain. Kalau setting si penerima masih manual, pesan yang diforward itu setiap line akan dihiasi oleh tag seperti ini: > . Usahakan tag-tag ini dibuang dulu biar email kelihatan rapi. Kalau anda orang pertama yg memforward, baru satu tag saja setiap barisnya. Tapi kalau anda yang ke 2, 3, 4 dst, maka tagnya terus bertambah. Email jadi tidak menyenangkan.

Dalam memforward ini, rule #1 juga harus digunakan yaitu, jangan terlalu sering.

3. Ganti judul email bila perlu.

Biasanya ini musti dilakukan dalam sebuah forum atau mailing list. Saking asyiknya balas-balasan, topiknya jadi bergeser. Kalau subject pembicaraan sudah bergeser, gantilah subjeknya. Tentu ini ada alasanya, selain tidak membingungkan peserta lain, pencarian/pelacakan file-file topik diskusi yang sudah lewat jadi mudah.

4. Body reply jangan dikirim semua.

Lama-lama email yang kita reply akan tertambah sizenya. Hal ini terjadi karena tiap kali kita membalas email, seluruh email yang akan kita balas kita kirimkan lagi. Untuk menghindarinya, hapuslah sebagian body email yang akan kita reply. Sisakan kalimat-kalimat yang perlu kita jawab saja.

5. Jangan tanggapi email �TBC�.

Anda mungkin pernah menerima email yang menyuruh anda untuk meneruskannya ke sejumlah orang, supaya bernasib baik. Kalau tidak diteruskan ke sekian orang, maka anda akan ketimpa sial. Email semacam ini jangan ditanggapi. Ini namanya email TBC (takhayul, bid'ah dan khurafat). Teruskan saja ke tong sampah.

6. Jaga account orang lain.

Kalau anda mereply atau berkirim email, jangan sertakan email-email yang tidak anda kenal atau anda kenal dalam heading �To� nya. Kalau itu anda lakukan, sama saja anda memaksakan anak gadis anda berkenalan dengan lelaki yang bukan muhrimnya. Akibatnya accaount email-email orang yang muncul di email orang lain, bisa tersebar luas, dibajak, dan dispam. Kalau terpaksa mengirim email ke puluhan atau ratusan orang, gunakan header BCC (blind carbon copy), supaya alamat-alamat email yg banyak itu tidak muncul di halaman muka penerima email anda.


7. Hindari Full Caps Lock / huruf besar semua.

Supaya menarik perhatian pembaca, kadang kita menggunakan huruf besar alias capital word, yang di keyboard disebut caps lock. Menggunakan huruf besar secara full, akan mendapat image, bahwa anda sedang marah dan tidak tahu etika. Tampilan email pun jadi tidak menarik kalau penulisannya menggunakan huruf besar semua. Gunakan caps bila mana PERLU saja. Kalau tidak PERLU tidak perlu DIGUNAKAN.

8. Hindari kalimat singkat dalam mereply.

Misalkan teman anda panjang lebar menulis email, bercerita tentang keindahan alam Mesopotamia . Lalu anda membalasnya dengan kalimat singkat, �oh ya?� atau �enak ya�, �benarkah� dan semacamnya. Kalau belum punya konsep, mendingan tidak usah mereply emailnya. Sebab kalimat ungkapan begitu cuma bikin gregetan dan hanya pantas diketik di chating saja.

9. Cek ulang sebelum di �send�.

Setelah email rapi ditulis, luangkan waktu untuk mengecek ulang ejaan, susunan kalimat dan kalau perlu tata bahasanya. Sebab sekali tombol �send� kita klik, tidak bisa dicancel atau dibatalkan. Semuanya langsung terkirim ke recipient dalam hitungan detik.

10. Bersabarlah menerima balasan.

Kalau sudah dikirim, sabarlah menanti balasannya. Sebab tidak semua orang punya akses yang mudah untuk berinternet ria. Tidak semua orang punya waktu luang membaca email-email anda.

Sambil menanti balasan, bagaimana kalau anda menyebar-luaskan email ini ke teman-teman anda? Barangsiapa memforward email ini maka hidupnya akan beruntung. He he he, bukan TBC lho.

M.Abdullah
emabdulah@yahoo.com